Mengenal Social Distancing, Salah Satu Langkah Preventif Penyebaran Virus Corona

Posted on March 16, 2020

Virus Corona atau COVID-19 masih terus mewabah di beberapa Negara, termasuk Indonesia. Seperti di Negara lain, di Indonesia berbagai cara dilakukan untuk mencegah penyebaran virus tersebut. Upaya yang dilakukannya antara lain adalah sistem lockdown dan social distancing. Belum lama ini, Presiden Indonesia, Ir. Joko Widodo mengatakan bahwa Indonesia belum melakukan sistem lockdown. Sebelum itu, Dr. Panji Hadisoemarto, selaku Dosen Departemen Kesehatan Publik, Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran justru berpendapat bahwa social distancing lebih penting dibandingkan lockdown.

Apa itu social distancing? Untuk kamu ketahui, social distancing merupakan upaya menjaga jarak sosial, terutama di antara kerumunan orang seperti di fasilitas umum, tempat wisata, transportasi umum, meeting, atau pertemuan langsung. Dilansir dari Kompas.com, sistem jarak sosial ini bisa dilakukan dengan menghindari keramaian. Salah satunya adalah memberlakukan kebijakan untuk tidak berpegian ke mana-mana jika tidak diperlukan (traveling), bekerja secara remote, berbelanja lewat online, hingga belajar atau bimbingan kuliah via online.

Selain itu, social distancing bisa dilakukan oleh individu, komunitas, instansi, atau dikoordinasi langsung oleh pemerintah. Tidak hanya menghindari keramaian, kamu juga bisa mempraktikkannya dengan menjaga jarak minimal dua meter dengan orang lain. Beberapa upaya lainnya yang bisa dilakukan adalah dengan membawa bekal dan minuman sendiri, membatasi acara perkumpulan atau gathering, Lalu, social distancing yang dilakukan pemerintah adalah menutup sebagian ruang publik dan tempat wisata, membatalkan berbagai acara seperti pameran, seminar, dan konser.

Dilansir dari CNN Indonesia, praktik social distancing pernah berhasil dan efektif saat studi mengenai pandemi influenza di Spanyol pada 1918. Pasalnya, virus Corona sudah dikategorikan oleh WHO sebagai pandemi baru yang mewabah ke seluruh dunia. Sampai saat ini, belum ada penelitian ilmiah mengenai efektivitas social distancing pada virus Corona. Di samping itu, jumlah pasien positif virus Corona di Indonesia bertambah menjadi 117 orang (per 16 Maret 2020). Delapan orang dinyatakan sembuh dan lima di antaranya meninggal dunia.

Guna mencegah penyebaran virus-virus berbahaya seperti Corona, Instaprint juga melakukan berbagai upaya demi kebersihan dan kesehatan konsumennya. Di antaranya adalah menyediakan hand sanitizer di meja kasir, melakukan pembersihan secara rutin di berbagai objek seperti keyboard, meja dan kursi konsumen, dan sabun cuci tangan di toilet. Selain itu, Instaprint juga menawarkan jasa cetak secara online. Kamu bisa memesannya lewat website www.instaprint8.com , WhatsApp, dan e-mail. Pesananmu akan dikirimkan dengan jasa kurir dan kurir online.

Sumber:

https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20200314102823-255-483358/mengenal-social-distancing-sebagai-cara-mencegah-corona

https://www.kompas.com/sains/read/2020/03/15/162250323/panduan-mencegah-virus-corona-dengan-social-distancing-apa-itu 

Image Credit: https://pixabay.com/users/mohamed_hassan-5229782/