Membuat brand tidak semudah yang dibayangkan. Ada banyak hal yang patut kamu lakukan sebelum membangun brand baru. Kamu juga patut membuat brand tersebut mudah diingat oleh masyarakat. Apa saja sih yang perlu disiapkan untuk membuat brand? Simak ulasannya berikut ini yuk!
Nama Brand
Ini adalah langkah awal terpenting yang harus dilakukan sebelum membuat brand baru. Menentukan sebuah nama juga tidaklah mudah. Nama yang dipilih harus sesuai dengan konsep brand, mudah dibaca, dan diingat oleh masyarakat. Gunakan ide-ide kreatifmu untuk mengembangkan nama yang hendak dipilih, agar terdengar lebih unik. Kamu bisa mengumpulkan sejumlah kata, kemudian tentukan dan gabungkan kata-kata tersebut menjadi nama brand menarik.
Konsep
Poin kedua ini bisa dilakukan sebelum menentukan nama brand lho! Pasalnya, kamu perlu tahu dahulu konsep yang ingin ditawarkan ke klien atau calon pembeli seperti apa. Jika sudah menentukan konsep, maka akan memudahkanmu untuk memilih nama brand. Perlu diingat, konsep yang dimiliki harus berkaitan dengan produk atau jasa yang ingin ditawarkan. Kamu juga perlu melihat apa yang sedang menjadi tren bisnis di kalangan masyarakat, sehingga bisa terinspirasi dari konsep yang sudah ada. Namun juga harus melibatkan unsur kreativitas dan orisinalitas juga ya!
Logo
Setelah nama dan konsep sudah ada, barulah membuat logo. Logo juga tidak semudah yang dibayangkan lho! Kamu perlu membuat mapping sebagai panduan membuat logo. Kumpulkan semua konsep yang ada, serta cari tahu filosofi dari semua kata-kata yang berkaitan dengan konsepnya. Setelah membuat mapping, barulah kamu bisa menentukan beberapa poin konsep untuk dibuat menjadi logo. Logo yang dibuat juga harus bersifat eyecatching alias menarik perhatian konsumen. Jangan lupa, gunakan warna yang sesuai dengan konsep brand kamu!
Produk yang Ditawarkan
Ini dia yang terpenting dari semua poin. Konsep tetap penting, namun kamu juga harus tahu, apa saja produk atau jasa yang ditawarkan. Jangan sampai, produk yang dimiliki tiba-tiba keluar dari konsep yang sudah ada. Brand tidak harus bersifat korporat, melainkan bisnis makanan dan minuman, cinderamata, instansi pendidikan, jasa kecantikan, dan masih banyak lagi. Kamu juga perlu menawarkan produk atau jasa sesuai dengan minat masyarakat maupun sesuai keinginanmu.
Marketing Collateral
Setelah logo, nama, dan berbagai identitas brand sudah ditentukan, barulah membuat marketing collateral. Apa sih marketing collateral? Buat yang belum tahu, marketing collateral merupakan media yang digunakan untuk mempromosikan brand atau bisnis kamu. Bisa berupa kartu nama dengan informasi lengkap, brosur, flyer, spanduk, banner, pulpen, notes, goodie bag, stiker, dan lain-lain. Tidak hanya bentuk fisik, namun juga bisa menggunakan media digital seperti web content sampai media sosial juga lho!
Melihat perkembangan teknologi branding dan media sosial yang semakin canggih, membuat salah satu studio kreatif di Bintaro, Upmosphere Creative terlibat dalam pengelolaan konten media sosial untuk keperluan bisnismu. Upmosphere memiliki beragam varian jasa yang ditawarkan, mulai dari social media maintenance, visual branding, graphic design, hingga fotografi.
Berlokasi di Instaprint Bintaro, Lt. 3, Ruko Kebayoran Arcade 5, Blok F3 No.2, CBD Kebayoran Boulevard, Bintaro Jaya Sektor 7, Tangerang Selatan, Upmosphere bertujuan untuk menjawab kebutuhan para pelaku bisnis UKM dalam mengembangkan bisnisnya melalui visual dan komunikasi yang baik. Apabila kamu berdomisili di wilayah Bintaro maupun Tangerang Selatan dan ingin menghidupkan brand-mu, bisa menghubungi Upmosphere melalui e-mail atau datang langsung ke lokasi. Enggak ingin dong brand kamu terlihat monoton dan kaku, bukan?
Upmosphere Creative
Instaprint Bintaro, Lt. 3, Ruko Kebayoran Arcade 5, Blok F3 No.2, CBD Kebayoran Boulevard, Bintaro Jaya Sektor 7, Tangerang Selatan 15229
E-mail: upmospherecreative@gmail.com
Instagram: @upmosphere